JEPARA, kompas86id.com – Program Warung Berkah besutan Kodim 0719 / Jepara kembali hadir untuk masyarakat setelah sempat berhenti selama bulan puasa dan libur Lebaran. Kegiatan sosial yang penuh makna ini mulai digelar kembali pada Jumat (25/4/2025), dengan konsep yang masih sama: makan enak dan sehat, bayar seikhlasnya.
Kali ini Warung Berkah hadir di dua titik, yakni di wilayah Kecamatan Jepara Kota dan Kecamatan Welahan. Di dua lokasi tersebut, warga dari berbagai kalangan tampak antusias datang untuk menikmati sajian makanan bergizi yang disiapkan warung yang telah bekerjasama dengan Kodim.
Menu yang dihidangkan pun beragam dan menggugah selera, mulai dari lauk ayam, telur, ikan laut, tempe goreng, hingga sayur bening dan oseng-oseng. Semua disajikan dengan konsep sederhana namun mengutamakan cita rasa dan nilai gizi.
Komandan Kodim 0719 / Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi.S.E., , mengatakan bahwa program ini bukan hanya soal berbagi makanan, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan rasa empati dan memperkuat jalinan kebersamaan antara TNI dan masyarakat.
“Warung Berkah ini adalah bentuk kepedulian kami. Kami ingin masyarakat bisa makan enak tanpa terbebani biaya. Silakan bayar seikhlasnya, atau bahkan gratis bagi yang tidak mampu,” ujarnya saat meninjau langsung kegiatan di Jepara Kota.
Program ini tidak hanya menyentuh sisi ekonomi masyarakat, tapi juga mengajarkan nilai-nilai gotong royong, solidaritas, dan keikhlasan. Tak sedikit warga yang datang tidak hanya untuk makan, tetapi juga turut membantu meracik dan menyajikan makanan.
Bu Yatini (47), warga Kecamatan Welahan, mengaku senang dan terharu dengan kehadiran kembali Warung Berkah.
“Jarang ada yang peduli seperti ini. Bisa makan lauk ayam atau ikan dengan sayur lengkap, dan bisa bayar seikhlasnya, itu luar biasa. Saya doakan program ini terus ada,” ungkapnya.
Dengan semangat berbagi dan kebersamaan, Kodim 0719 / Jepara berharap Warung Berkah bisa menjadi sumber kehangatan sosial di tengah masyarakat, serta mendorong munculnya lebih banyak inisiatif serupa di daerah lain.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
