Perum Bulog Kancab Lamsel Akan Salurkan Pangan Kepada 106.415 Penerima Bantuan Pangan 20 Kg Perbulan Juni Dan Juli

Perum Bulog Kancab Lamsel Akan Salurkan Pangan Kepada 106.415 Penerima Bantuan Pangan 20 Kg Perbulan Juni Dan Juli

Bagikan artikel ini

LAMPUNG SELATAN kompas86id.com – Warga Lampung Selatan akan menerima Bantuan Pangan dari Pemerintah melalui Perum BULOG sebanyak 2 Alokasi (bulan Juni & Juli). Hal ini disampaikan oleh Fedrial Farhan (Pemimpin Cabang BULOG Lamsel) saat ditemui oleh awak media di Kantor BULOG Lamsel, Rabu (16/7/2025).

“Perum BULOG Kancab Lamsel akan membagikan Bantuan Pangan Beras kepada 106.415 Penerima Bantuan Pangan (PBP). Penyaluran bantuan pangan untuk 2 alokasi yaitu alokasi bulan juni dan juli ini akan kita berikan sekaligus, bantuan ini per alokasinya 10kg/PBP, jadi masyarakat nanti masing-masing akan menerima sebanyak 20kg,” Ujar Pemimpin Bulog Lamsel, Fedrial.

“Bantuan pangan ini diharapkan bisa membantu ekonomi masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP), serta dapat menstabilkan harga beras di wilayah lamsel.”

“untuk data penerima bantuan pangan ini berasal dari Data DTSEN Kemensos,” Imbuh Pinca Lamsel.

Fedrial, menambahkan, “kami akan menjaga komitmen kami untuk kualitas dan kuantitas,, jadi bila ada masyarakat yang menerima beras dibawah kualitas beras medium, dan timbangan kurang dari 10 Kg, agar menghubungi petugas pelaksana / petugas pembagi di desa untuk dapat segera menukar beras tersebut, pasti akan kami lakukan penggantian”.

“Penyaluran bantuan pangan ini baru diperintahkan 2 alokasi saja, jadi untuk penyaluran alokasi bulan selanjutnya kita masih menunggu perintah dari Pemerintah,” ucap Fedrial.

Pinca lamsel menjelaskan, “untuk stok beras yang dikuasai bulog aman untuk sampai tahun depan sebanyak 22.500 Ton, stok ini kita pupuk dari pengadaan Gabah dan beras. Kita sudah melampaui target Pengadaan yang ditetapkan untuk Lamsel, hingga saat ini kita sudah menyerap Gabah Petani sebanyak 55.000 Ton dari target 54.000 ton, jadi capaian kita sudah lebih dari 100%. Bahkan lebih dari 8.000 ton beras kita move ke Gudang wilayah lain.

“ini tak lepas dari semangat kita mendukung asta cita presiden, untuk mewujudkan swasembada pangan. Berdasarkan Inpres No. 6 Tahun 2025 tentang Pengadaan dan Pengelolaan Gabah/Beras Dalam Negeri Serta Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah, ditetapkan Harga Gabah Kering Panen di tingkat petani adalah 6.500, dengan harga tersebut kita harapkan petani-petani di lamsel dapat sejahtera, harga di tingkat petani terus terjaga.” Ujarnya.

(kim)