CIREBON, kompas86id.com – Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kosasih, S.E., melakukan kunjungan kerja ke Komando Taktis (KOTIS) Latihan Terintegrasi Kodim 0620/Kabupaten Cirebon yang berlokasi di Desa Kasugengan Kidul, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Rabu, (15/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam didampingi oleh Danrem 063/Sunan Gunung Jati dan disambut langsung oleh Dandim 0620/Kab. Cirebon, Letkol Inf Mukhammad Yusron, S.A.P., yang juga bertindak sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Gerilya dalam kegiatan latihan terintegrasi ini.
Latihan ini merupakan bagian dari program pembinaan satuan dan peningkatan kemampuan taktis prajurit, yang melibatkan jajaran Kodam III/Siliwangi serta unsur dari Rindam III/Siliwangi selaku penyelenggara latihan.
Dalam penjelasannya, Letkol Inf Mukhammad Yusron, S.A.P. menyampaikan bahwa latihan terintegrasi ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dalam taktik gerilya serta memperkuat koordinasi antar satuan di lapangan.
“Latihan ini mengintegrasikan berbagai unsur satuan dengan tujuan meningkatkan kemampuan taktis, utamanya dalam skenario operasi gerilya. Seluruh peserta terlibat aktif dan disiplin dalam setiap tahapan latihan, serta menjalankan simulasi sesuai dengan standar operasional yang telah ditetapkan,” ujar Letkol Yusron.
Mayjen TNI Kosasih, S.E. mengapresiasi kesiapan dan semangat para peserta latihan serta menyampaikan bahwa latihan seperti ini sangat penting untuk kesiapan tempur dan pemantapan doktrin pertahanan wilayah yang sesuai dengan karakteristik teritorial Kodam III/Siliwangi.
Kegiatan kunjungan ditutup dengan peninjauan langsung oleh Pangdam ke beberapa pos latihan dan diskusi singkat bersama unsur pelatih serta penyelenggara, guna mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan memberikan arahan strategis ke depan.
Latihan terintegrasi ini dilaksanakan dengan pendekatan taktis yang menekankan pada operasi tempur darat di medan yang menyerupai kondisi riil. Para prajurit diterjunkan dalam berbagai skenario, mulai dari penyergapan, evakuasi medis lapangan, hingga simulasi perang hutan.
Kehadiran Pangdam III/Siliwangi di tengah-tengah prajurit menjadi penyemangat tersendiri, sekaligus wujud perhatian dan kepedulian pimpinan terhadap proses pembinaan serta kesiapan operasional satuan di jajarannya.
(Dadang)