JEPARA, kompas86id.com – Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E. yang diwakili oleh Danramil 03/Batealit Kapten Arh Elfian JS menghadiri kegiatan Festival Rebana Santri se-Kabupaten Jepara yang digelar di Pondok Pesantren Tahfidz Baitul Qur’an, Desa Bawu, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara. Sabtu, (25/10/2025). Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus memperingati Hari Santri Nasional tahun 2025.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pimpinan Ponpes Tahfidz Baitul Qur’an Kyai Abi Muslim Ghozy Alhafidz, Dandim 0719/Jepara Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E. diwakili Danramil 03/Batealit Kapten Arh Elfian JS, Kapolres Jepara diwakili Kabagren Kompol Siswanto, Petinggi Desa Bawu Bapak Kuat Setiawan, Babinsa Desa Bawu Peltu Arif, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, santri, dan warga Desa Bawu serta sekitarnya yang turut memeriahkan acara.
Dalam keterangannya, Kapten Arh Elfian JS, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Festival Rebana Santri ini sebagai ajang mempererat silaturahmi antarpondok pesantren dan menumbuhkan semangat kebersamaan di kalangan santri.
Ia juga menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi dan Hari Santri Nasional menjadi momentum penting untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW serta memperkuat nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan di tengah masyarakat.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita dapat memperkokoh ukhuwah Islamiyah dan semangat cinta tanah air yang sejalan dengan nilai-nilai ajaran Rasulullah SAW. Santri adalah bagian penting dari penjaga moral bangsa dan garda terdepan dalam memperkuat keutuhan NKRI,” ujar Kapten Arh Elfian JS.
Acara berlangsung meriah dengan penampilan berbagai grup rebana dari pondok pesantren dan santri se-Kabupaten Jepara.
Selain menjadi wadah kreativitas, kegiatan ini juga menjadi bentuk syiar Islam dan penghormatan terhadap perjuangan para ulama serta santri dalam sejarah bangsa.
Dengan semangat kebersamaan, kegiatan Festival Rebana Santri ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara TNI, pemerintah daerah, pondok pesantren, dan masyarakat dalam membangun Jepara yang religius, rukun, dan harmonis.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
