Denpasar, mediakompas86.com- Konsolidasi Gerindra Se-Bali, Satukan Suara Prabowo Untuk Indonesia, Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Gerindra H. Ahmad Muzani, pada saat acara Konsolidasi Partai Gerindra yang dilaksanakan di Hotel Aston, Denpasar, Sabtu (2/12/3023).
Ahmad Muzani menyampikan bisa diberikan kesempatan untuk bisa bertemu dengan seluruh calon legislatif (caleg) Partai Gerindra se-Bali, baik dari Kabupaten/Kota, Provinsi maupun DPR RI tentu hal yang sangat luar biasa.
Apalagi bisa menyampaikan beberapa dalam acara konsolidasi ini tentu adalah sebuah berkah. Pesan yang ingin disampaikan disini yakni bisa menghimbau seluruh caleg di Kabupaten/Kota, Provinsi dan DPR RI.
Dimana pesan tersebut kepada para caleg dimasing-masing dapil ketika mempromosikan diri baik itu promosi lewat baliho, kartu nama atau lainya diharapkan berisi foto Capres-Cawapres Prabowo-Gibran.
“Diharapkan juga kepada seluruh caleg untuk senantiasa mempromosikan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran ketika melakukan kegiatan sosial dimasyarakat,” ucap Sekjen Partai Gerindra H. Ahmad Muzani.
Ia juga menyampaikan pesan gembira kepada para caleg, bahwa Capres Prabowo menyampaikan salam hormat kepada caleg di Bali untuk meminta maaf karena tidak bisa menyempatkan diri hadir dalam acara konsolidasi Partai Gerindra di Bali.
Dalam acara berikutnya, kata Ahmad Muzani, dipastikan Prabowo bisa hadir untuk menyambut para caleg Partai Gerindra di Bali. Mohon bersabar, dan jangan pernah berkecil hati, dan tetap bersemangat Prabowo Presiden, Prabowo Presiden, Prabowo Presiden.
“Saya melihat wajah-wajah yang penuh semangat, penuh optimisme untuk menjadi pemenang di Bali. Saya menangkap semangat keyakinan bahwa Prabowo-Gibran akan menang jadi presiden dan Gerindra juga menang besar di Bali,” kata Muzani dalam keterangannya, Sabtu (2/12/2023).
Sekjen Gerindra juga menyatakan keyakinannya terhadap langkah-langkah yang telah dilakukan Partai Gerindra Se-Bali untuk memenangkan Pemilu 2024 dan sekaligus mengantarkan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto sebagai Presiden RI.
“Melihat responsif masyarakat Bali, harapnya begitu besar untuk bisa mendukung dan memilih Prabowo menjadi Presiden 2024,” katanya.
Menurutnya, kalau Capres-Cawapres Prabowo-Gibran menginginkan agar kedepannya Bali bisa menjadi Pusat Pariwisata Dunia artinya disini Bali akan bisa menampung kunjungan wisata besar-besar terutamanya untuk wisatawan mancanegara.
Karena Bandara Ngurah Rai saat ini sudah dirasakan sangat padat, dan harus ada pendukung lainya. Maka itu perlu dibangun Bandara di kawasan Bali Utara.
“Kita ketahui banyak sekali maskapai internasional yang datang ke Bali. Kalau bisa ada dua Bandara tentu sangat bagus sebagai pendukung Pusat Pariwisata Dunia, dan kemajuan Bali kedepanya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bali Made Muliawan Arya mengatakan seluruh jajaran DPC kabupetan Buleleng siap mengawal Prabowo Subianto menjadi Presiden tahun 2024, sesuai dengan instruksi DPD Provinsi.
“Kami DPC Partai Gerindra propinsi Bali, beserta PAC, ranting, dan Caleg Partai Gerindra, sangat antusias dan sangat menyambut kegiatan konsolidasi ini, karena sesuai dengan instruksi dan arahan ketua DPD Partai Gerindra, memberikan semangat, keyakinan dan motivasi, agar dapat bekerja lebih baik,” ujarnya.
Made Muliawan menegaskan, dalam konsolidasi yang dilakukan, Ketua DPD Partai Gerindra meminta untuk seluruh DPC, PAC dan ranting agar tetap solid, dan tetap berkoordinasi, dalam satu komando dengan harapan, agar perolehan suara di Pilpres nanti linier, suara kabupaten, suara provinsi, dan suara pusat sama.
“Begitu juga, dalam sambutan Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengingatkan kita, pentingnya PAC, dan Ranting, karena suara suara partai, akan dijaga dan dikawal oleh ranting dan PAC. Oleh karena itu kami DPC Bali, siap bekerja sama dan bekerja keras untuk memenangkan Prabowo subianto dalam Pilpres 2024,” tegas Made Muliawan.
“Saya berpesan kepada para caleg agar terus bergerak untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Begitu juga buat para kader juga tetap menjaga solidaritas, dan tetap bergerak untuk merebut simpati masyarakat, dan juga harus menerapkan cara politik damai dan santun,”Pungkasnya. (*Red*)