
mediakompas86.com, Bandung – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cimahi kembali menggelar Mukota (Musyawarah Kota) Cimahi ke-6 yang digelar di Hotel Kanaya Jl. Braga Kota Bandung.
Hadir dalam Mukota Budi Raharja selaku Asisten Daerah (Asda) Pemkot Cimahi yang mewakili Pj Walikota Dicky Saromi, ketua Kadin Jawa Barat Cucu Sutara, Maktal Hudaya selaku pembina Kadin Kota Cimahi, Asep Maryadi selaku Ketua Kadin Kota Cimahi, anggota dan tamu undangan.
Asep Maryadi yang hari ini habis jabatannya sebagai Ketua Kadin Kota Cimahi, kembali terpilih menjadi Ketua Kadin selanjutnya masa periode 2023-2028.
Disampaikan Asep, semenjak kepengurusan dirinya, Kadin Cimahi telah menggelar beberapa kegiatan yang mendukung pelaku usaha (Kadin) agar terus berkiprah kendati krisis Covid 19 menimpa Indonesia.
“Saat ini Kadin mesti berbenah dengan program kerja nyata mengingat banyak sektor usaha, seperti: kesehatan, perekonomian, parawisata, pendidikan dan sektor sosial menjadi dampak wabah Covid 19. Oleh karena itu Kadin harus bangkit memulihkan perekonomian dengan program nyata yang luar biasa” tutur Asep. Sabtu, (23/12/23)
Budi Raharja hadir menyampaikan sambutan dari Pj Walikota Cimahi Dicky Saromi mengapresiasi kehadiran Kadin Kota Cimahi yang telah menunjukan eksistensi yang telah mensejajarkan diri bersama kelompok, juga paguyuban pengusaha lain.
“Kami yakin, Kadin Kota Cimahi telah memberi terang dan kontribusi perekonomian yang nyata diberbagai lapangan dan lini usaha” tutur Budi.
Keberadaan Kadin dipandang penting karena membantu pemerintah dalam pembangunan bidang ekonomi yang menjadi mitra pemerintah yang strategis, ujar Budi.
Pemerintah kota cimahi saat ini tengah memulihkan perekonomian dengan program yang didalamnya Kadin menjadi aktor pemulihan ekonomi tersebut.
Pemkot menawarkan bantuan melalui Hibah untuk Kadin, namun Kadin Jabar Cucu Sutara menepis tawaran dana hibah, sebab diperlukan kehati-hatian dalam kepengelolaannya jangan sampe terjerumus menjadi persoalan hukum dikemudian hari.
Cucu mengapresiasi dan menyambut baik digelarnya Mukota Kadin Kota Cimahi, mengingat ini sudah sesuai dengan AD/ART Kadin. Kadin harus tetap mengevaluasi organisasi dari progran dan pertanggung jawaban, termasuk memilih kepengurusan di dalamnya.
“Diingatkan Cucu bahwa Kadin adalah wadah menghimpun organisasi dunia usaha yang bergabung didalam anggota luar biasa yang mesti difasilitasi antara dunia usaha dengan pemerintah” terang Cucu Sutara.
Didalam kepres pun Kadin merupakan mitra strategis, dan itu tertuang di nomor 18 tahun 2022. Mukota (Musyawarah Kota) Cimahi diharap bisa kerja nyata untuk Kadin yang luar biasa, tutup Cucu Sutara. (Aw)