mediakompas86.com, KPU CIMAHI Ngatiyana dan Adhitia Yudhistira resmi mendaftar ke KPU Kota Cimahi sebagai Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Cimahi yang akan di gelar pada bulan November mendatang. Pasangan yang diusung Partai GERINDRA, PAN, PPP, PKB, PERINDO dan PSI tiba di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pkl 09:00 Wib.
Ngatiyana dan Adhitia tiba di KPU dengan mengunakan Kereta Kuda (Andong) bersama para relawan dan pendukung serta didampingi istri menuju Kantor KPU Kota Cimahi.
Sambutan serupa dilakukan KPU Cimahi terhadap paslon Ngatiyana dan Adhitia dengan tarian budaya khas sunda berupa ‘longser’ yang menandakan selamat datang di Kantor KPU Kota Cimahi.
Dalam sesi jumpa pers, Ngatiyana mengatakan, untuk tidak meragukan dirinya, karena dirinya telah memiliki pengalaman sebagai kepala daerah.
“Jika terpilih, kami akan menjalankan tugas sesuai aturan dan normatif, dan menghindari korupsi serta menjaga nama baik Kota Cimahi,” Umgkap.
Alasan lain, kenapa harus berpasangan dengan Adhitia Yudhistira yang masih berusia 33 tahun, Ngatiyana beralasan, bahwa kepemimpinan tidaklah harus tua ataupun lanjut usia, namun dengan dipilihnya generasi muda dipastikan akan lebih siap untuk menjadi pemimpin.
Pengalaman lima tahun memimpin, akan dijadikan bekal kenuju Kota Cimahi lebih baik, adapun kekurangan akan ada perbaiki untuk menutupi kelemahan-kelemahan bersama Adhitia. Maka di Pilkada ini pihaknya akan mengikuti aturan KPU dan tidak mau melanggar aturan yang ada.
“ Kami berkomitmen dengan partai koalisi untuk tetap melaksanakan pilkada dengan aman, nyaman dan tentram, jaga persatuan dan kesatuan kota Cimahi. Cimahi harus tetap terjaga untuk kerukunan kita bersama,” ungkapnya. Kamis, 29/8/2024.
Sementara, Bakal Calon Wali Kota Adhitia Yudhistira mengungkapkan, dalam memenangkan konstestasi telah memiliki strategi yang ditetapkan dengan mengikuti visi misi yang dibuat oleh partai koalisi supaya seiring sejalan dalam membangun Kota Cimahi.
Sementara itu pimpinan partai koalisi Bambang Purnomo mengatakan, diusungnya Ngatiyana oleh Partai Gerindra,PAN PKB, PKN dan Perindo karena keduanya meruapakan sosok yang bersih ini .Tidak hanya itu dia juga mengaitkan pesan dari Ketua Umum Partai Grindra Prabowo Subianto untuk memilih orang yang bersih, sehingga bisa mengawal program program yang akan dijalankan presiden terpilih Prabowo Subianto. **
