JEPARA, mediakompas86.com – Kabupaten Jepara selama ini dikenal sebagai surga wisata bahari dengan garis pantai sepanjang 82 km, menawarkan keindahan alam yang luar biasa. Destinasi seperti Karimunjawa telah mendunia, namun masih banyak obyek wisata lain yang perlu mendapat sorotan agar semakin dikenal dan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). pada Rabu, (19/02/2025).
Menyadari potensi ini, Dandim 0719 / Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., mengambil langkah strategis yang berbeda dari pendekatan konvensional. Tidak hanya mengandalkan promosi biasa, ia memilih pendekatan “sport tourism” dengan menyelenggarakan Turnamen Catur Junior Dandim Cup 1 di salah satu ikon wisata terbesar di Jepara, Jepara Ourland Park (JOP) atau yang dikenal sebagai Jateng Park 1.
JOP bukan sekadar taman rekreasi biasa. Berdiri di atas lahan 11 hektare di pesisir Desa Mororejo, JOP mengusung konsep Timur Tengah, Eropa, dan India yang menjadikannya destinasi unik. Dengan fasilitas megah dan lokasi strategis, tempat ini menjadi pilihan tepat sebagai venue turnamen bergengsi yang menyatukan olahraga, edukasi, dan pariwisata dalam satu event.
Strategi Brilian: Wisata dan Olahraga dalam Satu Paket
Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar turnamen, melainkan langkah konkret untuk mendongkrak okupansi wisata Jepara dengan cara yang lebih kreatif dan efektif.
“Kami ingin menciptakan magnet baru bagi wisatawan. Melalui turnamen catur ini, kami tidak hanya mengembangkan bakat atlet muda, tetapi juga mengundang mereka dan keluarganya untuk datang, menginap, dan menikmati wisata Jepara. Ini adalah strategi agar ekonomi lokal bergerak lebih cepat,” ungkapnya.
Turnamen ini menjadi daya tarik tersendiri, tidak hanya bagi pecatur muda, tetapi juga bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana berbeda di tengah kompetisi intelektual. Puluhan atlet junior dari berbagai daerah berpartisipasi, menciptakan suasana kompetitif yang penuh semangat.
Selain pertandingan utama, event ini juga menghadirkan berbagai kegiatan pendukung, seperti:
_Coaching Clinic oleh pecatur berpengalaman, memberi kesempatan bagi peserta untuk meningkatkan kemampuan mereka.
– ada hiburan musik yang dapat membuat santai suasana,
-Wisata edukatif di JOP, mengajak peserta dan keluarganya untuk menikmati wahana rekreasi dan mengenal lebih jauh kekayaan budaya Jepara.
Langkah yang diambil Dandim 0719 / Jepara ini mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan pelaku industri wisata.
Pj. Bupati Jepara, Edy Supriyanta menyatakan bahwa konsep sport tourism seperti ini adalah solusi cerdas dalam mengembangkan sektor wisata sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat.
“Wisata tidak bisa hanya bergantung pada keindahan alam semata. Kegiatan seperti ini memberi nilai tambah karena mengundang orang untuk datang dengan tujuan ganda: bertanding sekaligus berwisata. Ini sangat positif untuk Jepara,” ujarnya.
Event ini juga mendapat Apresiasi dari para pelaku usaha lokal. Pemilik hotel, restoran, dan transportasi wisata menyambut baik inisiatif ini karena membawa dampak ekonomi langsung dengan meningkatnya jumlah pengunjung dan transaksi di sektor pariwisata.
Dengan konsep inovatif ini, Turnamen Catur Junior Dandim Cup 1 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga menjadi motor penggerak pariwisata Jepara. Ke depan, strategi serupa diharapkan terus dilakukan untuk semakin memperkuat posisi Jepara sebagai destinasi wisata unggulan yang menawarkan lebih dari sekadar keindahan alam—tetapi juga pengalaman berkelas bagi para pengunjungnya.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
