JEPARA, mediakompas86.com – Dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 di Desa Kendengsidialit, Kecamatan Welahan, salah satu fokus utama adalah pembangunan infrastruktur jalan usaha tani. Sasaran fisik yang dikerjakan adalah pengecoran rabat beton jalan sepanjang 282 meter, lebar 6 meter, dengan ketebalan 12 cm. pada Rabu, (19/02/2025).
Komandan Kodim 0719 / Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dalam TMMD tidak hanya berorientasi pada peningkatan aksesibilitas, tetapi juga memiliki dampak strategis bagi masyarakat, terutama dalam sektor pertanian.
“TMMD bukan hanya tentang membangun jalan, tetapi juga tentang bagaimana infrastruktur yang dibangun bisa memberikan manfaat jangka panjang. Oleh karena itu, kami memilih jalan usaha tani sebagai prioritas, karena ini adalah jalur utama bagi para petani dalam mendukung swasembada pangan,” ungkapnya.
Jalan usaha tani yang diperbaiki ini merupakan jalur utama yang digunakan masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian dari sawah ke pasar. Sebelum dilakukan pengecoran, kondisi jalan yang masih berupa tanah seringkali menyulitkan petani, terutama saat musim hujan karena becek dan sulit dilalui kendaraan pengangkut hasil panen.
Dengan adanya pengecoran rabat beton ini, diharapkan dapat Memperlancar mobilitas petani dalam mengangkut hasil panen. Dapat Meningkatkan produktivitas pertanian dengan akses yang lebih mudah, serta dapat mengurangi biaya transportasi dan kerusakan hasil panen akibat medan jalan yang sulit.
Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., juga menekankan bahwa TNI dan Pemerintah Daerah (Pemda) memiliki visi yang sama dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
“Kami dan Pemda memiliki ide besar yang sama, yaitu menciptakan swasembada pangan. Maka, dalam setiap pembangunan infrastruktur, kita tidak hanya fokus pada aspek fisik semata, tetapi juga bagaimana pembangunan ini dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat, khususnya petani,” tambahnya.
Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Para petani merasa terbantu dengan adanya pembangunan jalan usaha tani ini, karena akan mempermudah aktivitas mereka dalam mengelola lahan dan mendistribusikan hasil panen.
Pj. Bupati Jepara yang turut hadir dalam kegiatan ini mengapresiasi langkah strategis TMMD dalam mendukung sektor pertanian melalui pembangunan infrastruktur yang tepat sasaran.
“Pembangunan jalan usaha tani ini adalah investasi jangka panjang bagi perekonomian desa. Dengan akses yang lebih baik, hasil pertanian bisa lebih mudah dipasarkan, harga bisa lebih kompetitif, dan kesejahteraan petani meningkat,” ujarnya.
Dengan adanya TMMD Sengkuyung Tahap I 2025 ini, diharapkan Desa Kendengsidialit semakin maju, sektor pertaniannya berkembang, dan ketahanan pangan semakin kuat. Infrastruktur yang dibangun tidak hanya menjadi sarana transportasi, tetapi juga bagian dari upaya menciptakan desa yang mandiri, produktif, dan sejahtera.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling