Air Pertama dari Sumur TMMD, Hujan Bahagia di Musim Kemarau

Air Pertama dari Sumur TMMD, Hujan Bahagia di Musim Kemarau

Bagikan artikel ini

JEPARA, kompas86id.com – Suasana penuh kebahagiaan tampak di Dukuh Grobogan, Desa Kecapi, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, saat sumur bor yang dibangun melalui program TMMD Reguler ke-124 Kodim 0719 / Jepara mulai mengeluarkan air. pada Selasa, (27/5/2025).

Meski tujuan utama sumur ini adalah untuk pengairan lahan pertanian warga, anak-anak setempat justru tak dapat menyembunyikan kegembiraannya dan langsung mandi bersama di bawah kucuran air segar yang mengalir deras dari pipa sumur.

Pemandangan ini menjadi momen yang menyentuh sekaligus menggembirakan, menggambarkan betapa sumur bor ini sangat dinanti kehadirannya oleh warga.

Di tengah keterbatasan sumber air untuk lahan pertanian selama musim kemarau, keberadaan sumur bor menjadi solusi konkret yang membawa manfaat langsung bagi petani dan warga desa secara umum.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 tidak hanya menyasar pembangunan jalan dan fasilitas umum, tetapi juga fokus pada penyediaan sarana vital, salah satunya pengairan pertanian.

Di Dukuh Grobogan, lahan sawah warga sebelumnya sering mengalami kekeringan dan bergantung pada curah hujan. Kini, dengan adanya sumur bor, pengairan sawah menjadi lebih terjamin dan berkelanjutan.

Dansatgas TMMD Reguler ke 124 Kodim 0719 / Jepara Letkol Arm Khoirul Cahyadi.S.E., menyampaikan bahwa air dari sumur ini akan digunakan untuk mendukung produktivitas pertanian warga, dan harapannya hasil panen akan meningkat. Namun, ia juga menyoroti sisi humanis dari proyek ini.

“Melihat anak-anak begitu antusias bermain air menunjukkan bahwa keberadaan air bersih sangat dirindukan. Ini lebih dari sekadar sumur – ini tentang memberi kehidupan,” ujarnya.

Salah satu petani dukuh Grobogan Arwani mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada TNI atas perhatian dan kontribusinya melalui program TMMD.

Ia menyebut, sumur bor ini akan memberi manfaat jangka panjang, tidak hanya untuk pengairan sawah, tetapi juga bisa dikembangkan sebagai sumber air cadangan warga.

Keceriaan anak-anak yang mandi di bawah pancuran air dari sumur bor menjadi simbol kesederhanaan yang bermakna.

Mereka tidak hanya merayakan hadirnya air, tetapi juga menyambut harapan baru untuk masa depan desa yang lebih sejahtera.

TMMD Reguler ke-124 kembali membuktikan bahwa kehadiran TNI bukan hanya untuk membangun infrastruktur, tetapi juga untuk menumbuhkan semangat, harapan, dan kebersamaan di tengah masyarakat.

Reporter: Rud

Editor: Dadang Kling