JEPARA, kompas86id.com – Dalam upaya menanggulangi peredaran barang kena cukai ilegal, Kodim 0719 / Jepara bersama berbagai instansi pemerintah dan penegak hukum melaksanakan operasi bersama di sejumlah toko sembako yang ada di wilayah Kabupaten Jepara. pada Senin, (24/3/2025).
Operasi yang melibatkan 3 anggota Kodim 0719 / Jepara, Polres Jepara, Satpol PP & Damkar, Bea Cukai Kudus, Kejaksaan Negeri Jepara, dan Dinas Perekonomian Jepara ini difokuskan pada pemberantasan barang-barang ilegal yang berpotensi merugikan negara.
Adapun sasaran utama dari operasi ini adalah beberapa toko sembako di wilayah Karanggondang dan Kembang, yaitu Toko Sembako Karanggondang, Toko Naswa Karanggondang, Toko Sembako Pendem, dan Toko Ibu Ani Pendem. Keempat toko tersebut diduga terlibat dalam peredaran barang kena cukai ilegal, khususnya rokok dan minuman keras yang tidak memiliki izin resmi.
Kegiatan operasi bersama ini bertujuan untuk meminimalisir peredaran barang ilegal yang dapat berdampak negatif terhadap perekonomian daerah dan keuangan Negara. Selama operasi berlangsung, petugas berhasil melakukan pemeriksaan dan pendataan terhadap barang-barang yang ditemukan di toko-toko tersebut.
Kapolres Jepara, melalui perwakilan yang hadir dalam operasi ini, menegaskan pentingnya kolaborasi antarinstansi untuk memberantas peredaran barang ilegal.
“Operasi ini menunjukkan sinergi yang baik antara TNI, Polri, Bea Cukai, Satpol PP, dan Dinas terkait lainnya. Kami berharap dengan adanya tindakan tegas, peredaran barang ilegal dapat ditekan dan masyarakat lebih sadar akan pentingnya membayar cukai secara resmi,” ujarnya.
Selain itu, Kejaksaan Negeri Jepara juga mendukung penuh kegiatan ini dengan memberikan pendampingan hukum untuk memastikan bahwa proses hukum terhadap pelaku yang melanggar aturan dapat berjalan dengan lancar.
Kegiatan operasi ini diharapkan dapat menjadi langkah preventif yang efektif untuk mencegah beredarnya barang kena cukai ilegal di Kabupaten Jepara, serta mengedukasi masyarakat agar lebih memahami dampak buruk dari peredaran barang ilegal bagi perekonomian daerah dan negara.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
