Pemalang Jateng-mediakompas86.com
Kurang lebih 7 tahun perjuangan melawan bencana tahunan kekurangan air bersih di 9 Desa Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang tinggal menikmati hasil, sebab Reservoir atau bak penampungan air bersih raksasa yang ada di dusun Dipajaya Desa Clekatakan telah teraliri air dari sumber mata air “kali salak” Kedung Banteng Banyumas pada hari Senin, 1 April 2024 tepatnya Pkl. 21. 00 WIB. Camat Pulosari Bpk. Agus Mulyadi, SIP. M.M. demi mewujudkan impian masyarakat Pulosari atas bencana tahunan krisis air bersih lebih aktif mengawal proyek tracking pendistribusian jaringan air bersih dari Reservoir ke Desa – Desa.
Hari ini Senin, 22 April 2024 Bpk. Agus Mulyadi, SIP. M.M selaku camat baru diKecamatan Pulosari sangat bersyukur Kepada Tuhan YME dan berterimakasih kepada camat – camat sebelumnya, seluruh kepala Desa di Kecamatan Pulosari, warga dan pihak- pihak yang sudah berperan dalam perjuangan mencari sumber mata air dan mencari sumber anggaranya khususnya kepada Bpk. Bupati Mansur Hidayat yang mengupayakan kelanjutan proyek baku air bersih di kecamatan Pulosari yang sebelumnya sempat berhenti.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Desa Batursari Bpk. Tamat dan Kepala Desa Clekatakan merasa senang atas mengalirnya air yang sudah dirasakan diwarga desa Clekatakan yang kemudian selanjutnya jaringan air akan dilanjut ke Dusun Kajut Desa Batursari. Bpk. Tamat selaku Kades Batursari berharap arah jaringan yang akan menuju Dusun Kajut sebaiknya dari area Reservoir utama sebab jika jaringan dibagi dari area “base camp Dipajaya” ketinggian “MDPL” nya hampir sama dengan Dusun Kajut sehingga aliran kurang deras.
Sejalan dengan itu tim pembangunan distribusi jaringan air bersih oleh PDAM Tirta Mulia Kabupaten Pemalang berupaya keras melakukan pengukuran, pendataan dan melakukan inovasi inovasi supaya air dapat didistribusikan secara lancar dan sama rata.
Deni Suseno selaku aktivis lingkungan hidup NGO DPD KAWALI Pemalang berharap pengelola air bersih nantinya yang memiliki badan hukum yang membidangi seperti halnya PDAM supaya jaringan tidak mudah dirusak oleh oknum oknum tertentu dengan mudah “menyodet” jaringan utama.
*** Sahid .
