
Cimahi | mediakompas86.com, – Masyarakat kota cimahi keluhkan informasi bantuan melalui DTKS Kementerian yang tidak valid.
Hal itu disampaikan oleh salah seorang yang tidak mau disebut namanya. Dikatakannya, ternyata pengecekan melalui website DTKS Kementerian tidak sesuai dengan yang ada di PT Pos yang telah ditunjuk sebagai penyalur bantuan.
Ada yang kecewa ada juga yang menerima manakala identitasnya tidak muncul. ” berharap sih ada, namun saat di cek tidak ada! saya tidak mengerti”. Tutur Wawa (58) warga Cibabat Kecamatan Cimahi Utara.
Mestinya pemerintah bisa memberi informasi jelas dan akurat terkait kebenaran nama penerima manfaat yang tertera di DTKS, namun saat di Cek kembali di Kantor Pos tidak muncul, terang Wawa.
Habib Mochammad Asegaf selaku koordinator PT Pos cimahi yang ditujuk menyalurkan bantuan tersebut menyampaikan, jangan sampai terkecoh dengan informasi yang ada di medsos.
Kepada mediakompas86.com, Mochammad Asegaf mengatakan, supaya masyarakat tidak terkecoh dengan info yang ada di medsos. Perlu diingat, selama ini kementerian sosial tidak merilis informasi melalui medsod. Dan itu adalah Hoax! tukas Asegaf. Jumat (02/12/ 2022).
Selain itu, banyak pemegang kartu ATM PKH, ada yg setahun, 6 bulan, tetapi tidak menerima bantuan, namun saat di lacak dengan NIK KTP data TIDAK di temukan, berarti tidak ada, tambah Asegaf
“Kami memilki kewajiban untuk melayani, siapapun yang datang guna pengecekan, akan kami lakukan pengecekan. Dan jika tertera data dikami tentu akan kami berikan langsung bantuannya” terang Asegaf.

Untuk diingat, jaringan link kami langsung terhubung ke Kementerian, dan tidak sama dengan link yang ada dimedsos. Jadi bilamana masyarakat membutuhkan pengecekan lebih lanjut, tinggal bawa KTP ke kami, dan akan kami layani. Himbaunya. (Hr)