Brebes Jateng-mediakompas86.com
Pekerjaan kegiatan rehabilitasi semestinya , memperhatikan segi kualitas dan kuantitasnya .
Agar bangunan perbaikan itu menjadi awet , jangan asal jadi, kelihan rapi dari luarnya saja .
Karena pekerjaan Rehabilitasi tersebut bertujuan , ya supaya baik lagi dengan mengacu pada standar kualitas tehnik ( SKT ), jangan asal jadi dan melakukan hal kecurangan dalam melaksanakan pekerjaan bangunannya .
Hal ini terjadi pada proyek pekerjaan Embung didesa Karang Sembung jecamatan Songgom Brebes .
Dimana ketika awak media Kompas 86.ID saat melakukan Investigasi , Senin 18/11/ 2024 kelokasi pekerjaan Embung Karang Sembung , diketahui , pelaksana pekerjaan melakukan beberapa kecurangan dengan mencampur batu Blonos dan batu Bekas dipasang dalam bangunan Talud itu . Dilihat dari muka bangunan menggunakan batu belah dengan siaran, tetapi didalamnya dipasang campuran batu Blonos dan batu bekas bongkaran bangunan lama , ini bisa dilihat sebelum adanya urugan tanah penutup bagian dalam talud , disamping itu pondasinya pun tidak maksimal dudukan dalamnya , ini bisa dilihat dilokasi bangunan tanah bekas galian hanya sedikit ( pondasi hanya dicoker ) .
Salah seorang tukang pekerja yang tidak mau disebut namanya , ketika ditanya dan dikonfirmasi hal bangunan tersebut mengatakan tidak tahu , hanya berucap bahwa Mandornya tidak ada, karena tinggal diComal dan jarang datang kelokasi pekerjaan bangunan , datangnya sewaktu waktu saja dan hari dan jamnya pun tidak dapat dipastikan .
Ia juga berucap hal pasangan menggunakan batu belah dicampur batu blonos dan hal dudukan mungkin kurang dalam , semua tukang disini hanya menurut perintah Bos Sawal yang orang Comal ” Jawabnya .
Sementara hal rehabilitasi bangunan Embung Karang Sembung , disoroti tentang hal pekerjaannya oleh aktifis Brebes dan Ketua LSM Garuda Shakti Eko Sindung Prakosa kepada awak media mediakompas86.com , mengatakan bahwa itu pekerjaan kurang pas kalau ada batu Blonos dipakai untuk pasangan pekerjaan Talud dan itu salah tak sesuai RAB dan harus dibenahi bangunannnya walaupun sudah jadi ” Ucap Eko .
( Fajar )
