Mediakompas86.com-Jepara 1-2-2025– Ketua Grib Jaya Kabupaten Jepara, dengan tegas mengecam aksi arogansi yang dilakukan oleh sejumlah serikat buruh yang belakangan ini sering menimbulkan keresahan dan kegaduhan di Kabupaten Jepara. Pernyataan keras ini disampaikan dalam pertemuan yang melibatkan berbagai organisasi masyarakat (Ormas) di Jepara, termasuk Pemuda Pancasila, Pekat IB, Grib Jaya, GMBI, BSM, dan Macan Asia Indonesia, yang digelar untuk membahas dampak dari tindakan serikat buruh yang semakin meresahkan, (1/2).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Grib Jaya Kabupaten Jepara menegaskan bahwa sikap arogan yang ditunjukkan oleh sejumlah serikat buruh telah melampaui batas. “Kami tidak akan tinggal diam terhadap tindakan yang merugikan masyarakat Jepara. Aksi-aksi mereka yang sering memaksakan kehendak dengan cara yang tidak sesuai dengan norma sosial hanya akan menambah ketegangan dan merusak stabilitas daerah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ketua Grib Jaya meminta agar serikat buruh yang ada di Jepara menghentikan aksi-aksi yang menimbulkan keresahan. “Kami mendesak agar serikat buruh tidak lagi bersikap arogansi, memaksakan kehendak tanpa mengedepankan dialog dan musyawarah. Jepara bukan tempat untuk kekerasan atau intimidasi,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, seluruh Ormas yang hadir menyepakati untuk bekerja sama dalam menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan industri Jepara. Mereka menegaskan bahwa Ormas Jepara siap bertindak tegas terhadap pihak manapun yang mencoba merusak kondusifitas daerah, termasuk serikat buruh yang terus-menerus menciptakan kegaduhan.
“Jika serikat buruh atau kelompok apapun tetap melanjutkan aksi-aksi yang merugikan dan mengganggu ketertiban, kami Ormas Jepara akan mengambil langkah-langkah yang lebih tegas. Kami tidak segan-segan mengusir pihak-pihak yang berusaha mengacaukan ekonomi dan ketentraman di Jepara,” ujar perwakilan Ormas lainnya.
Pertemuan ini menegaskan komitmen Ormas Jepara untuk selalu berada di garda terdepan dalam menjaga keberlangsungan perekonomian dan ketertiban, serta siap menindak tegas setiap tindakan yang merusak kondisi sosial dan ekonomi Kabupaten Jepara.
(Rud).