JEPARA, kompas86id.com – Kodim 0719/Jepara kembali melaksanakan Kegiatan Bakti Teritorial TNI Prima dengan fokus pada monitor situasi wilayah di Desa Kedungleper RT 02/RW 05, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta mempererat hubungan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Rabu, (05/11/2025).
Kegiatan dimulai sejak pagi dengan melibatkan personel Kodim 0719/Jepara yang turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi wilayah.
Pemantauan dilakukan terhadap lingkungan pemukiman, sarana umum, serta aktivitas masyarakat guna memastikan situasi tetap aman dan kondusif.
Selain melakukan pemantauan, personel TNI juga berinteraksi dengan warga sekitar.
Melalui komunikasi langsung ini, TNI berupaya menyerap aspirasi masyarakat dan mendengarkan berbagai masukan terkait keamanan lingkungan serta kegiatan sosial di Desa Kedungleper.
Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Arm Khoirul Cahyadi. S.E., menyampaikan bahwa kegiatan monitor situasi wilayah ini merupakan langkah nyata dalam mendeteksi secara dini potensi gangguan keamanan.
Dengan adanya kehadiran TNI di tengah masyarakat, diharapkan dapat meningkatkan rasa aman serta memperkuat sinergi antara aparat dan warga.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum bagi TNI untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama.
Kerja sama dan kepedulian warga menjadi faktor penting dalam mewujudkan stabilitas di wilayah binaan.
Kodim 0719/Jepara menegaskan komitmennya untuk terus melaksanakan kegiatan Bakti Teritorial secara berkelanjutan.
Kehadiran TNI di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra dalam pembangunan sosial dan kemasyarakatan.
Dengan terlaksananya kegiatan Bakti Teritorial TNI Prima di Desa Kedungleper, Kodim 0719/Jepara menunjukkan konsistensinya dalam menjaga keamanan wilayah, memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat, serta mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan harmonis di Kabupaten Jepara.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
