JEPARA, kompas86id.com – Komandan Kodim 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., melakukan audiensi penting dengan staf anggota DPR RI Bapak H. Abdul Wachid dalam rangka membahas langkah-langkah strategis percepatan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang merupakan bagian integral dari program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (28/7/2025).
Pertemuan ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergi antara institusi TNI AD melalui Kodim 0719/Jepara dengan unsur legislatif pusat guna mendukung penuh program prioritas nasional yang dicanangkan pemerintah untuk meningkatkan gizi dan kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda di Kabupaten Jepara.
Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., dalam paparannya menyampaikan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam mendukung suksesnya program MBG yang akan segera digulirkan pemerintah pusat.
Ia menegaskan bahwa Kodim 0719/Jepara siap mengambil peran aktif dalam proses perencanaan, pendampingan, hingga pelaksanaan di lapangan, khususnya dalam pembangunan fasilitas SPPG sebagai sarana penunjang distribusi makanan bergizi.
“TNI, khususnya Kodim 0719/Jepara, mendukung penuh program Makan Bergizi Gratis ini karena menyangkut masa depan generasi bangsa. Kami siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pusat untuk memastikan SPPG dapat dibangun dan dimanfaatkan secara optimal di wilayah Jepara,” ujar Letkol Khoirul Cahyadi.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program prioritas nasional yang bertujuan menekan angka stunting, meningkatkan gizi anak usia sekolah, serta memperkuat fondasi pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan sehat.
Pembangunan SPPG sendiri akan menjadi pusat layanan logistik dan distribusi makanan bergizi yang disalurkan ke sekolah-sekolah dan komunitas penerima manfaat lainnya.
Staf dari anggota DPR RI Bapak Abdul Wachid menyampaikan bahwa pemerintah pusat sangat serius dalam menyukseskan program MBG ini, dan berharap daerah dapat segera mengambil langkah persiapan termasuk dari sisi infrastruktur, data penerima manfaat, serta sinergi lintas sektor.
“Kami sangat mengapresiasi keterlibatan aktif dari jajaran TNI, khususnya Kodim Jepara. Kehadiran TNI akan mempercepat implementasi dan pengawasan di lapangan, sehingga program bisa berjalan tepat sasaran,” ujar perwakilan staf.
Audiensi ini juga membahas teknis koordinasi lintas instansi, pemetaan lokasi potensial pembangunan SPPG, serta pelibatan unsur Forkopimda dalam tahap perencanaan dan pelaksanaan.
Diharapkan, dengan terbangunnya komunikasi dan sinergi antara legislatif dan TNI di tingkat daerah, program MBG di Jepara bisa menjadi percontohan dalam pelaksanaan cepat, tepat, dan berkelanjutan, sehingga mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
