JEPARA, kompas86id.com – Dalam rangka menyambut penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124, Kodim 0719 / Jepara mempersembahkan sebuah kolaborasi luar biasa bersama masyarakat: latihan teatrikal yang mengangkat kisah heroik perlawanan Ratu Kalinyamat melawan penjajah Portugis di Malaka. pada Minggu, (01/6/2025).
Latihan ini digelar secara intensif di lapangan desa lokasi TMMD, dan terlihat jelas keseriusan para peserta—baik dari unsur TNI maupun warga. Setiap adegan dimainkan dengan penuh semangat, mencerminkan totalitas dan kecintaan terhadap sejarah perjuangan bangsa, khususnya tokoh asal Jepara yang melegenda: Ratu Kalinyamat.
Komandan Kodim 0719 / Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi.S.E., menyampaikan bahwa teatrikal ini bukan sekadar hiburan, tetapi bagian dari upaya membangkitkan kembali nilai-nilai perjuangan dan nasionalisme di tengah masyarakat.
“Ratu Kalinyamat adalah simbol keberanian perempuan Jepara melawan penjajahan. Melalui latihan ini, kita bukan hanya menampilkan sejarah, tapi juga menanamkan semangat juang kepada generasi muda,” tegasnya.
Para prajurit TNI tampak menyatu dengan masyarakat dalam setiap sesi latihan. Warga berperan sebagai rakyat dan prajurit kerajaan, sementara pasukan TNI banyak memerankan unsur militer Kerajaan Jepara yang saat itu dipimpin oleh Ratu Kalinyamat.
Adegan demi adegan dipersiapkan dengan teliti—mulai dari pemilihan kostum tradisional, dialog, hingga koreografi peperangan yang melibatkan formasi barisan dan simulasi pertempuran. Bahkan, penggunaan properti seperti tombak, perisai, dan replika kapal menambah kekuatan visual dari pertunjukan ini.
Banyak warga yang menyatakan kebanggaannya dapat terlibat dalam kegiatan ini. Salah satunya, Siti Mawarni (42), yang berperan sebagai pengiring Ratu Kalinyamat. Ia mengatakan bahwa selain menambah pengalaman, latihan ini juga membuatnya lebih mengenal sejarah lokal.
“Dulu saya hanya tahu sekilas tentang Ratu Kalinyamat. Sekarang, saya bisa ikut menggambarkan perjuangan beliau. Ini pengalaman luar biasa!” ungkapnya.
Pementasan teatrikal ini akan menjadi salah satu pertunjukan utama dalam penutupan TMMD ke-124. Selain sebagai simbol kemanunggalan TNI dan rakyat, pertunjukan ini diharapkan mampu menginspirasi seluruh lapisan masyarakat akan pentingnya menjaga semangat perjuangan dan persatuan.
Acara penutupan juga akan diramaikan dengan berbagai kegiatan lain, seperti pertunjukan seni daerah, pameran hasil pembangunan TMMD, serta bazar UMKM dari masyarakat sekitar.
Dengan latihan yang dilakukan secara penuh totalitas, TNI dan rakyat Jepara tidak hanya menghadirkan hiburan bersejarah, tetapi juga mempertegas bahwa kemanunggalan TNI dan rakyat adalah kekuatan sejati dalam membangun bangsa.
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
