
Cimahi – Kehadiran Ngatiyana dan Adhitia Yudhistira sebagai Walikota dan Wakil Walikota terpilih kebeberapa partai politik menjadi agenda penting dilakukan.
Gagasan tersebut dilakukan untuk lebih mempererat silahturahmi sekaligus mengajak mitra politik untuk membangun Kota Cimahi yang lebih baik di masa yang akan datang.
Sebelumnya Ngatiyana-Adhit telah melakukan pertemuan ke beberapa partai politik yakni partai Golkar, PKS, PDI-Perjuangan, Partai Nasdem, dan terakhir di kantor aspirasi Dpd Partai Demokrat.
Dalam safari politik terakhir di Kantor aspirasi partai Demokrat, Ngatiyana – Adhitia tiba pkl 10:30 Wib dan langsung melakukan silahturahmi bersama pengurus partai Demokrat yang dihadiri oleh ketua Dpd partai Demokrat Agung Budi Santoso (ABS) serta Sekjen Partai Demokrat Iwan Setiawan dan anggota DPRD dari partai Demokrat yakni, :Edi Kanedi, Aida Cakrawati Konda, Dadang Jaenudin, Lilis Yusniawati, Rini Martini dan Iwan Setiawan
Kedatangan Ngatiyana-Adhit disambut hangat oleh jajaran pengurus Dpd partai Demokrat yang berlokasi di jl. Citereup, Cimahi Utara.
Agung mengucapakan selamat atas terpilihnya dan ditetapkannya Ngatiyana dan Adhitia Yudistira sebagai Walikota dan Wakil Walikota Cimahi periode 2025-2030.
Dalam sambutannya Agung mendukung visi dan misi sekaligus program Ngatiyana-Adhitia untuk memimpin Kota Cimahi di lima tahun mendatang.
“Kompetisi telah selesai, saatnya kita membangun kota cimahi” ujar Agung. Dan partai Demokrat ada sebagai mitra pemerintahan Ngatiyana – Adhitia” Ujar Agung dihadapan pengurus partai Demokrat.
Sementara Walikota terpilih Ngatiyana dalam sambutanya menyampaikan terima kasih kepada pengurus partai Demokrat atas sambutanya, dan tetap akan berkomitmen melakukan silahturahmi politik.
Menurut Ngatiyana, kemenangan hanyalah sebuah perjanan. Jadi, mari kita membangun Kota Cimahi bersama-sama Ujar Ngatiyana
Dalam rangkaian silahturahminya, Ngatiyana-Adhit memaparkan program-program untuk membangun kota cimahi yang pro rakyat, yakni dibidang Pendidikan, Kesejahteraan Ekonomi, serta mengatasi Kemacetan, Banjir, Sampah juga pembangunan Infrastruktur, dan yang tidak kalah penting adalah pemetaan batas wilayah Kota Cimahi.
Namun, hal tersebut perlu dukungan dari para anggota Legislatif Dprd Kota Cimahi. Ujar Ngatiyana.
Sama seperti yang disampaikan oleh Ngatiyana, Adhitia Yudhistira mengajak mitra politik untuk berkolaborasi membangun Kota Cimahi di segala hal untuk kebaikan rakyat Cimahi.
“Cimahi harus memiliki icon tersendiri, dan saat ini Kota Cimahi memiliki sebutan sebagai Kota Tentara, tidak ada salahnya kita munculkan Kota Cimahi sebagai Kota Tentara” Terang Adhit ketika silahturahmi politik di Kantor Partai Demokrat.
Menurut Adhit Cimahi harus bisa menyerap wisatawan yang datang tidak hanya ke Bandung saja, namun bagaimana caranya wisatawan mengunjungi Kota Cimahi untuk disinggahi. Tutur Adhit.
Dalam dialognya dengan salah satu anggota Dewan dari fraksi Demokrat Dadang Jaenudin meminta Walikota dan Wakil Walikota untuk membenahi pendidikan, banjir dan sampah.
Sementara Edi Kennedi mempertanyakan keberadaan status tanah Cibeureum.
Ngatiyana menanggapi bila tanah Cibeureum harus diputuskan terlebih dahulu siapa yang akan menanganinya ?, jangan sampai terjadi permasalahan dikemudian hari. Pungkas Ngatiyana. (23 /01 / 2025). (One).