Brebes Jateng mediakompas86.com
Banyaknya sampah yang menumpuk ditepi ruas jalan kabupaten Banjar Anyar Krasak Brebes , dikeluhkan banyak warga pemakai jalan karena menimbulkan polusi bau tk sedap dan pandangan kumuh .
Disamping itu juga kalau angin kencang sampah tersbut berterbangan dan berserakan baik kebadan jalan raya maupun masuk kesaluran drainase dibawahnya, sehingga kalau hujan mampet saluran tidak lancar .
Salah seorang warga tani dukuh Bangon Banjar Anyar yang tidak mau disebut identitasnya , saat ditemui awak media Kompas 86 .ID Rabu 24 April 2024 ditepi sawah garapanya ,antara ruas jalan kabupaten Dukuh Bangon Banjar Anyar Krasak ,menuturkan bahwa dirinyannya merasa prihatin dan menyatangkan adanya sampah yang menumpuk cukup banyak ditepi jalan dekat gapura perbatasan Vanjar Anyar Krasak .
Ia mengatakan bahwa adanya oknum warga yang tidak bertanggung jawab dengan membuang sampak seenaknya ditepi jalan lagi , padahal kyrang lebih 300 meteran kantor balai desa Krasak ko dibiarkan begitu , dan itu sudah lama sejak bulan puasa , ia melihat sudah ada dan sampai sekarang dibiarkan oleh pemerintah desa Krasak Brebes .
Ia pun berujar dengan sedikit kesal akibatnya kalau hujan saluran pembuangan Irigasi yang mengaliri sawahnya jadi mampet dan kotor akibat dampak banyaknya sampah yang turun kena angin, dan kalau hujan juga bau dan tidak pantas dipandang mata karena desa Krasak kan kota dengan sampah tersebut jadi kumuh dan terkesan kotor jalannya juga ” Tuturnya .
Hal ini saat dikonfirmasikan kepada pemerintah desa Krasak jecamatan Brebes , melalui sekdes Wirsad sehubungan kades tida ada ditempat balai desa, Jumat 26 April 2024 mengakui ada tumpukan sampah ditepi jalan raya utara balai desa dekat masuk gapura desa Banjar Anyar itu , ia menjelaskan sedang diupayakan penanganannya oleh pak kades Darsono dengan kantor Lingkungan Hidup kabupaten untuk segera bisa mengambilnya , kami pemerintah desa menunggu alat transportasi angkutan sampah dari kantor LH ” Jelasnya .
Wirsad saat ditanya awak media hal pengelolaan sampah didesa Krasak , tampak bingung untuk menjawab , ia hanya katakan kalau tempat pembuangan sampah didesa cukup jauh dari pemukiman warga , jadi warga desanya mungkin enggan dan sungkan untuk membuang kesana.
Sekdes Wirsad pun tetap tegaskan hal sampah memang persoalan buat desanya tetapi tetap lagi upaya penanganan oleh pak Kades ” Pungkas Wirsad .
( Fajar )