Jepara Jateng-mediakompas86.com
Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengaku senang menerima masukan dan kritikan yang bersifat membangun. Baik untuk pemerintahan maupun untuk masyarakat di Kabupaten Jepara. Hal ini disampaikan Edy Supriyanta, saat menjadi narasumber dalam kegiatan Sosialisasi undang-undang Pers, Selasa (13/12/2022), di Ono Joglo Resort and Convention, Pantai Bandengan Jepara.
Kegiatan bareng Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jepara bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Jepara ini, untuk memberikan pemahaman mengenai jurnalisme serta membangun kemitraan yang baik. Selain Pj. Bupati juga menghadirkan narasumber Sekretaris PWI Jawa Tengah Iwan Hendra Kelana dan wartawan senior Suara Merdeka Sukardi.
“Saya berhubungan baik dengan teman-teman media di Jepara. Mereka juga memberikan masukan-masukan kepada saya yang bersifat membangun,” ujar Edy Supriyanta.
Dismapaikan, Edy Pers dalam kehidupan birokrasi telah membantu dalam penyusunan kebijakan. Pers menjadi jembatan penyampaian pendapat, keluhan dan tuntutan masyarakat, sekaligus media complaint handling dalam meningkatkan pelayanan publik lewat penyampaian hak jawab, sosialisasi program dan kegiatan, serta progres pembangunan daerah.
“Teman-teman wartawan di Jepara ini mempunyai peran yang besar kepada pemerintah. Saya senang dengan masukan mereka yang bersifat membangun,” katanya.
Edy juga mengapresiasi kegiatan, PWI Jepara “Jagong Bareng Ngisor Pelem”. Kegatan diskusi untuk membahas tema-tema menarik di seputar permasalahan Kabupaten Jepara, diharapkan memunculkan masukan-masukan strategis untuk pemerintahan juga pembangunan di Kabupaten Jepara.
“Saya mendukung kegiatan PWI seperti jagong bareng ngisor pelem ini. Ini perlu diteruskan untuk memberikan masukan kepada pemerintah,” katanya.
Di era transformasi digital ini, baik pemerintah maupun pers memiliki permasalahan dan tugas yang sama berat. Yakni menciptakan kondusifitas daerah ditengah derasnya tsunami informasi. Dengan sinergitas yang kuat, Edy yakin Pers dan pemerintah daerah akan dapat berjalan beriringan, tidak saling menjatuhkan, saling melengkapi, sehingga mampu mengakselerasi perubahan, kemajuan, dan pembangunan di Jepara.
“Pers ikut mengawasi dan memgawal mengenai kebijakan. Terutama kebijakan yang dirasa kurang pas. Saya akan langsung eksekusi,” katanya.
Ketua PWI Jepara Budi Santoso menjelaskan acara ini diharapkan bisa mengajak para wartawan untuk aktif berperan dalam membangun daerah. Selain itu, menjelaskan lebih lanjut perihal jurnalisme sesuai dengan ketentuan Undang Undang.
“UU Pers 40 ini tergolong baru, harapannya nanti bisa memberikan penjelasan kepada masyarakat. Juga kemitraan yang baik,” jelas Budi.
Arief Darmawan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jepara yang hadir juga berharap kegiatan bisa memberikan dialog satu arah. Juga kritik saran untuk semua. (Rud)
