mediakompas86.com-Jepara, 29-1-2025– Akibat hujan deras yang disertai angin kencang sejak kemarin, sebuah pohon pule tumbang dan menutup jalan raya di sebelah barat SMP Negeri 01 Keling, Desa Jlegong, Kecamatan Keling, Jepara, pada Rabu (29/01) sekitar pukul 04.00 WIB. Beruntung, tidak ada kendaraan yang melintas saat pohon tersebut tumbang sehingga tidak ada korban jiwa maupun kerusakan.
Babinsa Kodim 0719/Jepara, Koptu Nono Dwi Riyanto, segera turun ke lokasi bersama Pemerintah Desa Jlegong dan masyarakat setempat untuk membersihkan batang dan ranting pohon yang menutupi jalan. Upaya ini dilakukan agar lalu lintas di jalur tersebut kembali lancar dan tidak mengganggu para pengguna jalan.
Koptu Nono menjelaskan bahwa tindakan cepat dilakukan untuk menghindari kemacetan yang lebih parah. “Kami bersama perangkat desa dan warga langsung bergotong royong membersihkan pohon pule yang roboh. Alhamdulillah, proses pembersihan berjalan lancar, dan tidak ada korban dalam kejadian ini,” ujarnya.
Kronologis Kejadian
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Keling sejak kemarin disertai angin kencang menjadi penyebab utama tumbangnya pohon pule yang cukup besar tersebut. Pohon itu roboh tepat pada pukul 04.00 WIB, menutup sebagian besar badan jalan. Kondisi ini sempat membuat akses jalan terganggu, namun berkat kerja sama cepat antara Babinsa, Pemerintah Desa Jlegong, dan warga sekitar, pohon berhasil dievakuasi sebelum menyebabkan masalah lebih lanjut.
Kerja Sama dan Gotong Royong
Aksi pembersihan ini menunjukkan semangat gotong royong yang tinggi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat. Warga sekitar bahu-membahu membantu memotong dan memindahkan batang serta ranting pohon dari jalan raya.
“Semangat kebersamaan inilah yang menjadi kekuatan kita dalam menghadapi situasi seperti ini. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu pembersihan sehingga jalan kembali bisa dilalui,” tambah Koptu Nono.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih waspada, terutama saat musim hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang. Babinsa juga mengimbau warga untuk memangkas dahan atau ranting pohon yang berpotensi tumbang demi mengurangi risiko kecelakaan di kemudian hari.
Dengan pembersihan yang cepat dan efektif, akses jalan di wilayah tersebut kini kembali normal, dan masyarakat dapat melanjutkan aktivitasnya dengan lancar.
(Rud)
