PANDEGLANG, Kompas86id.com – Semangat kebersamaan dan gotong royong kembali terlihat dalam kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0601/Pandeglang yang tengah berlangsung di wilayah Kabupaten Pandeglang. Pada kesempatan kali ini, anggota Satgas TMMD bersama masyarakat sekitar Kp. Balado Desa Pakuluran Kecamatan Cadasari Kabupaten Pandeglang melaksanakan kegiatan perehaban musholla yang kini progresnya telah mencapai sekitar 10 persen, Rabu (15/10/2025).
Kegiatan perehaban musholla ini merupakan bagian dari sasaran fisik program TMMD ke-126 yang difokuskan pada pembangunan dan perbaikan sarana ibadah di pedesaan. Musholla yang menjadi sasaran rehab tersebut sebelumnya sudah mengalami kerusakan di beberapa bagian, seperti atap yang bocor, dinding yang retak, serta kondisi tempat wudhu yang kurang layak.
Anggota Satgas TMMD bersama warga setempat bahu-membahu melakukan perbaikan, mulai dari pembongkaran atap lama, perbaikan dinding, hingga pemasangan instalasi air bersih dan tandon air. Tampak prajurit TNI bekerja dengan penuh semangat di bawah terik matahari, sementara warga turut membantu menyiapkan bahan bangunan dan mendukung keperluan logistik di lokasi.
Menurut salah satu anggota Satgas TMMD, kegiatan ini tidak hanya bertujuan memperbaiki sarana ibadah, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. “Kegiatan ini menjadi wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami ingin membantu masyarakat memiliki tempat ibadah yang lebih layak dan nyaman,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat setempat menyampaikan apresiasinya kepada Satgas TMMD yang telah peduli terhadap kebutuhan warga. “Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah membantu merehab musholla ini. Semoga nantinya musholla ini bisa digunakan dengan lebih nyaman untuk kegiatan ibadah dan pengajian anak-anak,” tuturnya dengan penuh haru.
Program TMMD ke-126 Kodim 0601/Pandeglang tidak hanya menyentuh aspek pembangunan fisik, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai kebersamaan dan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Diharapkan, dengan adanya kegiatan seperti perehaban musholla ini, masyarakat dapat lebih termotivasi menjaga dan memakmurkan sarana ibadah sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial.
Dengan progres pekerjaan yang kini mencapai 10 persen, Satgas TMMD optimis bahwa perehaban musholla akan rampung tepat waktu sesuai target yang telah ditetapkan. Pekerjaan akan terus dilanjutkan dengan tetap mengutamakan kualitas dan keamanan bangunan agar hasilnya dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang oleh masyarakat. (Dyh)
