KEBUMEN, mediakompas86.com – Hari ini menjadi momen penting bagi 31 pemuda asal Jepara yang tengah berjuang dalam Tes Tingkat Pusat Tamtama PK Gelombang I Tahun Anggaran 2025. Bertempat di Secata Rindam IV / Dip Gombong, Kebumen, tes ini menjadi gerbang terakhir bagi para peserta sebelum ditetapkan sebagai calon prajurit TNI AD yang siap mengabdi untuk bangsa dan negara. pada Kamis, (13/02/2025).
Seleksi tingkat pusat ini bukan sekadar formalitas, melainkan penyaringan ketat bagi calon prajurit terbaik yang memenuhi semua aspek kualifikasi. Tahapan seleksi yang harus mereka jalani meliputi:
1. Mental Ideologi (MI) – Tertulis dan Wawancara, Menguji pemahaman calon prajurit terhadap wawasan kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, serta loyalitas dan komitmen mereka terhadap NKRI dan institusi TNI AD.
2. Kesamaptaan Jasmani (Garjas), Tes fisik yang mencakup lari 12 menit, pull-up, push-up, sit-up, dan shuttle run guna mengukur ketahanan fisik, daya tahan tubuh, serta kesiapan menghadapi tugas militer.
3. Psikologi
Seleksi psikologi bertujuan menilai kecerdasan, ketahanan mental, stabilitas emosi, serta kesiapan calon dalam menghadapi tekanan sebagai prajurit TNI.
4. Rikkes 2 & Kesehatan Jiwa (Keswa), Pemeriksaan kesehatan lanjutan untuk memastikan calon prajurit tidak memiliki gangguan kesehatan fisik maupun mental yang dapat menghambat tugas dan tanggung jawab mereka di masa depan.
5. Parade Tingkat Pusat
Seleksi akhir yang menjadi penentu utama layak atau tidaknya seorang calon prajurit untuk melangkah ke tahap pendidikan dasar kemiliteran.
Sejarah mencatat, dalam satu kali werving (rekrutmen), Jepara belum pernah menyentuh angka 10 peserta yang berhasil lolos hingga tingkat pusat. Biasanya, jumlahnya selalu di bawah 10 orang. Namun, tahun ini terjadi lonjakan signifikan dengan 31 pemuda Jepara berhasil menembus seleksi hingga tahap akhir ini.
Capaian ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Jepara, sekaligus bukti bahwa semakin banyak generasi muda di wilayah ini yang memiliki semangat tinggi untuk mengabdi kepada negara melalui jalur militer. Kenaikan jumlah peserta yang lolos ke tingkat pusat ini juga menjadi sinyal positif bahwa pembinaan dan persiapan seleksi di tingkat daerah semakin baik dan efektif.
Namun, perjuangan belum selesai. Dari 31 peserta asal Jepara ini, mereka masih harus membuktikan diri di setiap tahapan tes tingkat pusat yang sangat kompetitif. Persaingan tidak hanya datang dari sesama peserta asal Jepara, tetapi juga dari ratusan peserta terbaik lainnya dari berbagai daerah.
Komandan Kodim 0719 / Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., menyampaikan apresiasi atas meningkatnya minat pemuda Jepara untuk bergabung dengan TNI.
“Alhamdulillah, tahun ini jumlah peserta dari Jepara meningkat drastis. Ini menunjukkan bahwa semakin banyak pemuda yang memiliki keinginan kuat untuk mengabdi kepada Negara dan Bangsa melalui jalur TNI. Kami berharap ke depannya lebih banyak lagi yang berminat dan berhasil lolos seleksi,” ujar Dandim.
Dandim juga menambahkan bahwa selain seleksi Tamtama PK Gelombang I, masih ada kesempatan lain bagi para pemuda Jepara yang ingin bergabung dengan TNI, seperti Tamtama PK Gelombang II dan Bintara PK, yang masih membutuhkan banyak alokasi personel.
Dengan meningkatnya jumlah peserta dari Jepara, diharapkan lebih banyak pemuda daerah ini yang berhasil lolos dan menjadi bagian dari TNI. Ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi mereka secara pribadi, tetapi juga bagi masyarakat Jepara secara keseluruhan.
Seleksi yang ketat di tingkat pusat ini akan menjadi penentu bagi peserta dalam melanjutkan langkah mereka menuju karier militer. Diharapkan para peserta dapat memberikan yang terbaik dalam setiap tahapan tes, menjaga kesehatan, serta menunjukkan kemampuan maksimal agar dapat lolos menjadi prajurit TNI
Reporter: Rud
Editor: Dadang Kling
