Brebes Jateng-mediakompas86.com
Jalur Pantura merupakan lalu lintas padat kendaraan baik dari arah timur maupun arah barat, masih banyak juga kendaraan besar yang melintas , walaupun sudah di ada pengalihan atau lingkar utara sampai wilayah Tegal maupun lingkar selatan arah Ketanggungan Brebes – Klonengan Tegal .
Beberapa titik rawan justru terutama lalu lintas memasiki lintasan jalur perlintasan Lampu Merah yang ada didepan alun – alun pendopo kabupaten Brebes , disitu sering terjadi kecelakan beberapa waktu yang lalu , seperti meninggalnya anak siswa SMA 2 Brebes .
Banyak masyarakat pengguna jalan memandang dan menyoroti dijalur pas lampu merah memang semrawut , tertama bagi pengendara dari arah barat yang hendak masuk melintas arah selatan masuk jalan lintasan aluun – alun keselatan.
Karena kendaraan dari arah barat ketika hendak berbelok kearah selatan tentu nunggu lampu merah hijau dulu baru bisa masuk sebab lampu merah sebelah utara lagi jalan karena lampu sudah hijau .
Sementara saat lampu merah menyala hijau bisa berbarengan dengan jalannya kendaraan dari arah timur sehingga bila hendak berbelok ke selatan cukup kesulitan .
Salah seorang warga Jatibarang yang tidak mau disebut namanya,dan mengaku sebagai karyawan pabrik diwilayah Klampok Brebes , menuturkan kepada awak media Kompas 86.ID Rabu 20 November 2024 bahwa cukup lelah dan cape kalau berangkat dan pulang kerja , karena pas melintas masuk lampu merah depan alun – alun pasti harus lebih hati – hati karena sering mengalami macet dan semrawut , sering berpapasan dengan kendaraan berlawanan arah saat hendak berbelok baik mau kebarat saat berangkat atau keselatan saat pulang kerja , Ia sering lewat lintasan ini karena dekat ” Tuturnya .
Sementara juga disampaikan oleh aktifis Laskar Merah Putih Brebes , Horas Silaban SH kepada media Kompas 86 .ID .
Ia mengatakan sudah pegal dan gatal ini telinga mendengar banyak masyarakat yang mengadu kepadanya , persoalan kaitan lalulintas dititik lampu merah depan alun – alun Brebes kota itu .
Dan ia juga mengaku sudah melaporkan pihak Dishub kabupaten Brebes , hal banyaknya keluhan masyarakat , malah Ia mengusulkan kepada pihak Dishub kabupaten untuk memindahkan kampu merah dijalur arah barat titik selatan supaya dipindah pas depan Kantor BPD Jateng Brebes jadi bisa lebih nyaman bagi pengendara yang hendak berbelok ke jalur selatan , pihak Dishub malah mengatakan bahwa itu kewenangan Dishub propinsi bukan kabupaten , dan biayanya juga cukup besar untuk memindahnya.
Silaban juga sudah melapor kepada PJ Bupati Brebes tapi menurut Beliau belum menerima surat usulan laporan dari Dishub ” Kata Silaban.
Silaban dalam wawancaranya juga mengatakan kalau dilintasan itu sudah cukup banyak menelan korban tapi pihak pemerintah kabupaten Brebes khususnya Dishub dan Lantas tidak tanggap kondisi ” Pungkasnya .
Fajar
