Aceh Singkil-MediaKompas86.com
Seorang warga Teluk Rumbia, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, bernama Salawiyah (64), yang hilang diduga diterkam buaya akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Sabtu (8/2/2025).
Kepala Desa Rantau Gedang, Singkil, Aceh Singkil, Adi Anton mengatakan, korban ditemukan di aliran Sungai Rantau Gedang pada Minggu dini hari (9/2/2025). “Korban sudah dapat ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa,” kata Adi Anto, Minggu (9/02/2025).
Adi Anto mengungkapkan, diduga seekor buaya telah menerkam Salawiyah (64) saat mengangkat bubu (perangkap) udang di pinggir sungai dekat permukiman penduduk Rantau Gedang, Singkil, Aceh Singkil.
Peristiwa ini membuat sejumlah relawan terdiri dari TNI/Polri, Basarnas dan BPBD serta masyarakat melakukan pencarian korban dengan menyisir sungai Rantau Gedang, Singkil, Aceh Singkil, sejak Sabtu, (8/2/2025) pagi. Korban baru dapat ditemukan Minggu (9/2/2025) dini hari pukul 01.45 Wib.
“Korban ditemukan dengan kondisi anggota (tangan) korban tidak ada lagi,” ujar Adi.
Adi Anto menuturkan kejadian warga dimangsa buaya memicu kekhawatiran masyarakat terkait keberadaan predator air itu yang semakin sering mendekati pemukiman warga di aliran sungai Rantau Gedang dan Teluk Rumbia.
Sebab, kejadian warga dimangsa buaya di wilayah tersebut merupakan kejadian yang kedua kalinya. Sebelumnya salah seorang ibu rumah tangga bernama Kaetek (59) dilaporkan menjadi korban diterkam buaya. Korban diserangan buaya saat sedang mencari enceng gondok di Sungai Singkil.(DS. Zendrato)